Eko Yuli Wirawan. (Antara)
– Lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan mengaku siap tampil di Olimpiade Paris 2024. Eko, yang saat ini kegemukan, menjanjikan bisa membawa pulang medali. Namun, ia mengaku belum percaya diri mendapatkan emas. Pesta olahraga empat tahunan ini bakal bergulir pada 26 Juli-11 Agustus 2024.
Atlet angkat besi tersebut kini berusia 34 tahun alias sudah tidak lagi muda untuk ukuran atlet. Apalagi, dia masih sambil terus melakukan pemulihan cedera dan tengah berjuang menurunkan berat badan. Jadi, ia tak bisa menjanjikan emas di Olimpiade kali ini.
“Untuk persiapannya sudah okelah dan susah lebih baik dari sebelumnya. Lalu, pemulihan juga sudah berjalan bagus,” kata Eko Yuli kepada wartawan saat pengumuman Aice Group sebagai Worldwide Olympic Partner 2024 dan Official Ice Cream of Timnas Indonesia di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2024).
BACA JUGA
Jokowi Bakal Lepas Tim Indonesia untuk Ikuti Olimpiade Paris
Mesku masih ada beberapa yang masih harus diperbaiki, Eko akan lebih bekerja keras pada sisa waktu yang ada, sehingga siap tanding di Olimpiade Paris 2024.
“Hingga saat ini memang belum 100 persen, tetapi sudah menunjukkan perbaikanlah yang pastinya, dan mudah-mudahan satu bulan terakhir ini bisa siap tanding di Olimpiade,” urai dia.
Eko merupakan atlet Indonesia langganan yang mentas di Olimpiade. Sebelumnya, dia ikut serta di edisi 2008, 2012, 2016, dan 2020 lalu. Itu artinya, ini akan menjadi Olimpiade kelima dia secara beruntun. Dari empat Olimpiade tersebut, ia memperoleh dua medali perak dan dua perunggu.
Ia mengaku masih belum percaya diri dan ingin melihat potensi emas nanti ketika pertandingan berlangsung.
BACA JUGA
Terinspirasi Lagu Berkibarlah Benderaku, Didit Prabowo Desain Jersey Tim Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024
“Kalau emas saya belum berani bicara, tetapi untuk cari medali insyaallah bisa. Karena untuk cari emasnya kita lihat nanti ya, di hari H-nya gitu. Sama satu bulan terakhir persiapan ini mampu tidak,” tegas Eko Yuli.
Seperti diketahui, Eko Yuli bakal turun di kelas 61 kg, sementara berat badan saat ini 68 kg.
Meski kegemukan, Eko optimistis pada pertandingan ke depan, berat badannya bakal menurun, menyesuaikan nomor pertandingan yang ia ikuti.
BACA JUGA
Bulu Tangkis Dimainkan Mulai 27 Juli, Ini Jadwal Atlet Indonesia di Olimpiade 2024
“Ya bener masih di angka 68 (kg). Memang ini minggu depan lah mulai sering menurunkan. Mungkin kami tim angkat besi kan mungkin terbang tanggal 21 training camp dulu di Paris. Jadi sebelum terbang itu minimal sudah di 66,” urai dia.
APAKAH JALALIVE ITU GRATIS ?
SUDAH PASTI GRATIS.!
Jala Live website pertama kali yang ada di indonesia yang menanyangkan siaran langsung pertandingan sepak bola yang tidak bayar alias gratis loh.!
Tujuan jala Live adalah untuk memudahkan para penggemar bola untuk mengakses dan menonton pertandingan sepak bola secara live dengan kualitas HD.!